Seminar Nasional XXVI MAPEKI
MASYARAKAT PENELITI KAYU INDONESIA
Seminar Nasional XXVI MAPEKI
“Desain Material dan Inovasi Hijau untuk Pengelolaan Hutan Lestari”
Agenda pembangunan berkelanjutan tahun 2030 telah menunjukkan bahwa perubahan iklim menjadi salah satu masalah paling merugikan pada saat ini. Hal ini dapat mengancam jutaan orang untuk jatuh ke jurang kemiskinan. Sebagian besar orang kurang memiliki pengetahuan dan solusi untuk menghindari krisis serta menciptakan peluang hidup yang lebih baik. Perubahan iklim telah terjadi sejak beberapa tahun yang lalu. Namun, masyarakat umum tidak menyadarinya. Ketika iklim dunia terasa jauh lebih panas daripada kondisi di masa lalu atau yang pernah tercatat, barulah masyarakat mulai tersadar. Perubahan iklim yang dapat berpengaruh pada perekonomian global, mendorong para pembuat kebijakan di seluruh dunia untuk membentuk tatanan kehidupan untuk masa depan yang lebih ideal.
Situasi saat ini menjadi alasan kuat untuk melakukan tindakan nyata. Dalam kampanye global ‘merubah dunia kita: agenda pembangunan berkelanjutan tahun 2030’ yang disuarakan oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), diharapkan terwujud tindakan yang dapat menghasilkan perubahan transformatif yang menguntungkan dunia secara global dan terutama berpengaruh positif untuk masyarakat Indonesia. Di tengah perubahan lingkungan yang serba tidak menentu, para ilmuwan dihadapkan pada tantangan untuk menangani masalah yang berkaitan dengan lingkungan, termasuk hutan melalui inovasi yang berarti. Mereka harus menemukan titik-titik kritis yang terkait dengan tantangan lingkungan, sehingga dapat mengurangi hambatan upaya keberlanjutan mulai dari pemulihan polusi global, desain sintesis dan teknologi hijau, hingga pengembangan material hijau yang lebih ramah lingkungan dan fungsional.
Sebagai tanggapan terhadap permasalahan tersebut, Masyarakat Peneliti Kayu Indonesia (MAPEKI) bekerjasama dengan Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk-BRIN bermaksud mengadakan pertemuan ilmiah nasional, Seminar Nasional XXVI MAPEKI sebagai wadah bagi para ilmuwan untuk berbagi pengetahuan mereka dan bertukar pengalaman tentang pembaruan terkini dalam ruang lingkup desain material dan inovasi hijau untuk pengelolaan hutan lestari, demi menciptakan masa depan yang lebih berkelanjutan. Selain itu, media ini juga bertujuan untuk memperkuat antusiasme dan energi dari aplikasi material hijau untuk masa depan yang berkelanjutan.
NARASUMBER
Dr. Krisdianto
-----------
Dr. Krisdianto menjabat sebagai Direktur Bina Pengolahan dan Pemasaran Hasil Hutan, Ditjen Pengelolaan Hutan Lestari, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) sejak April 2022. Sebelumnya beliau adalah Peneliti Ahli Madya di Pusat Penelitian Hasil Hutan, Badan Litbang dan Inovasi, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (BLI-LHK). Dr. Krisdianto memperoleh gelar Magister dan Doktor dalam bidang Ilmu Kayu dari ILFR, University of Melbourne, Australia, serta gelar Sarjana dibidang Teknologi Hasil Hutan dari Universitas Gadjah Mada.
Dr. Akbar Hanif Dawam A., M.T.,
-----------
Dr. Akbar Hanif Dawam A., M.T., menjabat sebagai Kepala Pusat Penelitian Biomassa dan Bioproduk di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN). Beliau memperoleh gelar master dan doktor di bidang teknik material dari Institut Teknologi Bandung. Penelitian Dr. Dawam berfokus pada berbagai aspek bioplastik, biopolimer, biokomposit, dan proses polimer. Beliau telah menulis atau ikut menulis lebih dari 21 karya ilmiah dan memegang 14 hak kekayaan intelektual. Karyanya telah dikutip lebih dari 251 kali menurut Scopus, dan ia telah mencapai H-index 7. Dalam beberapa tahun terakhir, Dr. Dawam telah secara aktif terlibat dalam pengembangan bioplastik yang berasal dari biomassa, khususnya untuk produksi kemasan makanan yang dapat terurai secara hayati.
Dr. Ir. Rita Kartika Sari, M.Si
-----------
Dr. Rita adalah dosen di Departemen Hasil Hutan (DHH), Fakultas Kehutanan dan Lingkungan, IPB University sejak tahun 1995; Kepala Laboratorium Teknologi Pengolahan Hasil Hutan Bukan Kayu, Divisi Kimia Hasil Hutan, DHH, IPB University sejak tahun 2012; dan anggota peneliti di Pusat Studi Biofarmaka IPB University. Dr. Rita menyelesaikan pendidikan sarjana kehutanan pada tahun 1991, magister pada tahun 2002, dan doktor pada tahun 2012 di IPB University. Hasil-hasil penelitian telah dipublikasikan dalam jurnal ilmiah nasional dan internasional, juga melalui presentasi ilmiah pada seminar-seminar ilmiah di dalam dan luar negeri. Data pada bulan Juni 2023, Dr. Rita tercatat pada Google Scholars Citation Index dengan 756 sitasi, H-index= 13, dan i10-Index=20, serta mempunyai 40 artikel jurnal internasional terindeks Scopus dengan H-index=9 dan 317 sitasi serta SINTA Score 3Yr 1.073. Hasil penelitian bersama tim penelitinya tentang “Potensi kayu bidara laut (Strychnos ligustrina) sebagai obat antimalaria”; “Potensi kayu jabon (Anthocephalus macrophyllus) sebagai obat antidiabetes”; dan “Formula krim tabir surya berbasis nanofitosom ekstrak daun gaharu” mendapatkan penghargaan dari Business Innovation Center sebagai salah satu inovasi Indonesia paling prospektif dalam “108 Karya Inovasi Indonesia 2016”; “111 Karya Inovasi Indonesia 2019”; dan “112 Karya Inovasi Indonesia 2020”.
Kontribusinya dalam pengembangan dan penerapan ilmu dan teknologi hasil hutan juga ditunjukkan oleh keterlibatan langsung dalam organisasi profesi seperti Masyarakat Peneliti Kayu Indonesia (MAPEKI), Masyarakat Bioinformatika dan Biodiversitas Indonesia (MABBI), Persatuan Insinyur Indonesia (PII), dan Society of Wood Science and Technology (SWST)-Amerika. Dr. Rita terlibat sebagai tim pakar di Komite Teknik 6502 dalam Penyusunan Standar Nasional Indonesia untuk komoditas hasil hutan bukan kayu (HHBK) dan tim konseptor perumusan SNI lingkup KT 6502 HHBK untuk damar mata kucing, madu, dan asap cair sebagai bahan baku non-pangan; sebagai tim konsultan Puslitbang Perhutani dalam penelitian pengolahan getah pinus dan minyak kayu putih; tim terpadu Kementerian Kehutanan dan Lingkungan (KLHK) dalam rangka pelepasan kawasan hutan produksi dikonversi untuk kawasan industri biofarmasi; serta konsultan teknis industri pengolahan getah pinus dan minyak atsiri di PT. Kencana Hijau Bina Lestari.
Dr. Ratih Damayanti
-----------
Dr. Ratih adalah Kurator Xylarium Indonesia dan Peneliti Ahli Utama di Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Republik Indonesia. Fokus penelitian Dr. Ratih meliputi Anatomi dan kualitas bahan lignoselulosa, forensik lignoselulosa, dan Non-Destructive Testing (NDT). Dr. Ratih memperoleh gelar Doktor dalam bidang Ilmu Kayu dari University of Melbourne, Australia, serta gelar Sarjana dan Magister dari Institut Pertanian Bogor. Lebih dari 120 publikasi nasional dan internasional serta 20 Paten dan Hak Cipta telah dihasilkan selama karirnya sejak tahun 2007 hingga saat ini. Sejak 6 Maret 2023, Ratih ditunjuk sebagai Pelaksana Tugas Direktur Pengelolaan Koleksi Ilmiah, Deputi Bidang Infrastruktur Riset dan Inovasi, Badan Riset dan Inovasi Nasional.
TATA
WAKTU
30 Juli 2023 |
Submisi Abstrak |
15 Agustus 2023 |
Deadline pembayaran |
20 Agustus 2023 |
Deadline submisi naskah lengkap |
20 September 2023 |
Seminar Nasional XXVI MAPEKI |
BIAYA
PENDAFTARAN
Kategori |
Biaya |
Umum (Pemakalah) |
Rp. 500.000 |
Anggota MAPEKI (Pemakalah) |
Rp. 400.000 |
Non-Pemakalah |
Rp. 75.000 |
PEMBAYARAN
DAN PENDAFTARAN
Metode pembayaran
Transfer ditujukan kepada: Masyarakat Peneliti Kayu Indonesia
Bank Mandiri : 1330011953106
Pendaftaran
Untuk mendaftar sebagai peserta seminar nasional MAPEKI silahkan mengisi formulir pada link berikut https://s.id/semnasmapeki2023
PANDUAN UNTUK SUMBISI NASKAH
Template naskah silahkan mengikuti panduan penulisan berikut
list acara
Seminar
Sesi paralel
Rapat tahunan MAPEKI
Welcome dinner
PUBLIKASI
1. Jurnal Ilmu dan Teknologi Kayu Tropis
2. Jurnal Penelitian Hasil Hutan
3. Jurnal Ilmu Kehutanan
4. Jurnal Riset Industri Hasil Hutan*
5. Jurnal Sylva Indonesiana*
6. Jurnal Perennial*
7. Jurnal Tengkawang: Jurnal Ilmu Kehutanan*
8. Jurnal Belantara*
9. Jurnal Nusa Sylva*
*menunggu konfirmasi
ORGANISASI
1. Masyarakat Peneliti Kayu Indonesia
2. Pusat Riset Biomassa dan Bioproduk BRIN
3. Universitas Andalas
4. Universitas Jember
CONTACT
Informasi lebih lanjut silahkan menghubungi kontak berikut: Firda Syamani : +62 813-1771-4970